Sabtu, 31 Desember 2011

Help me, please.

Ada dua hal dalam diriku yang kacau akhir-akhir ini.. Pertama, jadwal tidur yang berantakan dan kedua, waktu solat yang terbengkalai.
Jadwal tidur aku berantakan. Biasanya, aku tidur di atas jam 10 malam, dengan keadaan yang memang siap untuk tidur. Udah solat isya, udah gosok gigi, udah cuci kaki, dan udah baca doa sebelum tidur. Jadi bukan ketiduran. Tapi akhir-akhir ini, aku sering banget ketiduran. Jadi tidur dalam keadaan belum solat isya, belum gosok gigi, belum cuci kaki, dan bisa dipastikan tidak berdoa. Jadi bagaimana? Yaa, tidur aku tidak nyaman. Tidur ga tenang, tengah malem (jam 1,2 atau bahkan pernah 20menit sebelum azan subuh baru kebangun) karena keingetan belum solat isya. Akhirnya solat di ujung waktu. Nyaris aja kehilangan isya, untunglah Allah masih berbaik hati mengingatkanku untuk solat. Thanks to Allah :*
Tidur ga tenang juga karena tidur tanpa doa, sering mimpi yang engga-engga.. Bangunnya keringetan. Selain itu waktu bangun pagi, mulut ga enak gara-gara ga gosok gigi. Lengkap !


Jadwal solat aku juga ga kalah kacaunya. Bangun pagi kesiangan, subuh pun keteteran jadi jam setengah enam. Matahari udah terbit, langit terag benderang. Siangnya sok sibuk urusan ini itu udah kayak pejabat aja, zuhur pun jadi jam 2. Asar pun sama. Magrib? Cuma magrib yang ontime kayaknya, haha mengenaskan. Isya kebanyakan dinanti-nanti akhirnya ketiduran dan seperti yang udah dijelasin di atas, aku baru solat isya sebangunnya. Beruntung Allah Maha Baik masih sudi membangunkan aku ngingetin solat.Solat sih solat, tapi waktunya itu loohhh, apa-apaan -___-"
Emang sih solat itu lebih baik daripada ga solat. Lebih baik terlambat daripada engga.. Tapi sebaik-baik solat bukankah yang tepat waktu.


Cape juga lama-lama dengan jadwal amburadul begini. Harus diubah nih kayaknya.. HHaa.. Can anyone help me to solve this problem? it's all depend on me ! zzz..
duapuluhdelapandesemberduaribusebelas

Rabu, 28 Desember 2011

.....

Saya tidak tahu, tapi saya akui begitu sulit bagi saya untuk mengiklaskannya..
Entah kenapa..
Tapi saya sadar mungkin saya terlalu terburu-buru, terlalu memaksakan kehendak, dan mungkin.. terlalu egois.
Saya berjanji, saya akan berusaha, sekuat tenaga saya, bahwa hari ini adalah hari terakhir saya mempermasalahkan hal itu denganmu. Mungkin ini namanya menyerah? Entahlah..
Saya akan berusaha, sekuat tenaga saya untuk menghadapi hal tersebut bukan sebagai suatu masalah yang besar.
Saya akan berusaha, meskipun saya tidak suka melakukannya. Saya akan berusaha menerima dan bersabar menunggu saat-saat yang kau janjikan datang.
Dan apabila saat yang kau janjikan itu tidak kunjung datang, maka biarkan saya belajar menerima meski sulit melakukannya. Bahkan sesulit apapun itu saya tidak pernah mau membayangkannya.Mungkin saya terlalu penakut, pengecut..
Saya tidak ingin membayangkan apa-apa saat ini. Tidak mau membayangkan hal-hal indah yang selama ini saya harapkan. Saya mungkin tidak seharusnya berharap terlalu besar, atau.. terbang terlalu tinggi. Karena saya terlalu takut jatuh dan terhempas dari ketinggian. Terlalu sulit bagi saya untuk mencari pegangan untuk turun. Saya juga takut membebanimu. Maka biarkan saya mengatasi rasa ini sendiri. Ini tanggung jawab saya, untuk mengatasi perasaan saya, sendirian.
Dan jika saat-saat yang kau janjikan itu datang, maka saya akan senang. Kegembiraan yang luar biasa, meluap. Saya hanya ingin kau tahu. Tapi sekali lagi, saya tidak mau membayangkannya. Saya terlalu penakut, pengecut..


Semoga saya bisa melakukannya, demi kamu.
duapuluhtujuhdesemberduaribusebelas

"hujan"



setelah sekian lama akhirnya hujan datang lagi. 
untungnya ga deres, cuma gerimis..
semoga tidak banjir..
duapuluhtujuhdesemberduaribusebelas

Selasa, 27 Desember 2011

Karena saya tidak tahu

Saya tidak tahu siapa yang seharusnya lebih berhak marah disini.
Aku atau kamu?
Saya tidak mengerti siapa yang seharusnya bersedih disini.
Aku atau kamu?
Saya tidak tahu siapa yang boleh kecewa disini.
Aku atau kamu?
Saya tidak mengerti siapa yang seharusnya berpikir disini.
Aku atau kamu?
Aku tidak tahu.
Yaa aku tidak tahu.
Mungkin aku, mungkin kamu, atau mungkin kita berdua.
Saya tidak tahu seharusnya seperti apa.


duapuluhtujuhdesemberduaribusebelas

Sabtu, 17 Desember 2011

Allah,
ampunilah segala dosa hamba dan kabulkanlah semua doa hamba..
aamiin


tujuhbelasdesemberduaribu sebelas

Minggu, 11 Desember 2011

Say CHEESE !





Ayo tersenyum, kita foto bersama. Bila suatu saat semua ini telah dimakan waktu, setidaknya kau bisa ingat, kita pernah sebahagia ini
sebelasdesemberduaribusebelas

Kamis, 08 Desember 2011

Kutipan keren ! (part 1)

Walau pun engkau benar, tapi jika engkau berbicara dalam kemarahan, engkau akan menyesal.

Tapi,

Walau pun engkau salah, jika engkau berbicara dalam cinta, engkau akan tetap dimaafkan.

Maka,

Jika engkau mencintainya, marahlah dengan seluruh kelembutan jiwamu.

Tapi,

Jika engkau membencinya, marahlah seperti engkau mencintainya.

Cinta menumbuhkan apa pun yang kau sentuh, menceriakan yang melihat wajahmu, dan meneduhkan yang mendengar suaramu.

Cinta memuliakan jiwa yang memuliakan sesamanya.

Mario Teguh - Loving you all as always

Seperti

Seperti ada sesuatu tetapi tidak tahu apa..
Seperti ada yang berbeda tetapi tidak tahu apa..
Seperti ada yang aneh tetapi tidak tahu apa..
Seperti ada yang ingin aku tanyakan, terasa banyak, tetapi tidak tahun apa, dan bagaimana cara menanyakannya..
Jadi harus bagaimana?


delapandesemberduaribusebelas

Jumat, 02 Desember 2011

s e m a n g a t !

Aku akan menyelesaikan apa-apa yang telah aku mulai.
Aku akan bertanggung jawab
Aku akan berusaha, sebisaku, semampuku, sebaik-baik usaha,
Aku akan mencoba.
Tidak akan menyerah.
Bantu aku, Allah
Permudahkan segala urusanku, aamiin
:)


duadesemberduaribusebelas